Jumat, 06 Juni 2014

Salah Satu Jenis Usnea yang Terdapat di Kawasan KPHP Batulanteh




Tahi angin pada  Pohon Kemiri

Klasifikasi

Divisi             : Thalophyta
Sub Divisi       : Lichenes
Klass             : Ascholichenes
Sub Klass       : Hymenoascolichenes
Ordo             : Lecanorineae
Famili            : Usneaceae
Genus           : Usnea
Spesies         : Usnea spp
 
Tahi angin/Kayu angin merupakan dua organisme yang terdiri atas cendawan dan ganggang protococcus yang bersimbiosis membentuk suatu kesatuan individu. Keseluruhan tumbuhan umumnya berwarna hijau pucat kebiruan, tumbuhan tegak atau berjumbal, dan panjangnya sampai 30 cm atau lebih. Cabang-cabangnya pejal atau kosong, membentuk talus berupa benang atau ranting, bentuknya bulat memanjang, cabang bervariasi, sering kali kasar, berwarna hijau kelabu, atau hijau kekuningan. Tahi angin/Kayu angin banyak dijumpai di Indonesia terutama  di daerah pegunungan, namun dapat pula dijumpai di dataran rendah dengan kelembaban udara yang cukup tinggi, seperti yang ditemukan di Desa Batudulang Kecamatan Batulanteh. Tahi angin/Kayu angin tumbuh sebagai epifit di batang dan dahan kayu yang tinggi sebab cahaya dan kelembaban tinggi merupakan faktor yang mutlak bagi perkembangannya.
Sebagai epifit Tahi angin/Kayu angin hidup menempel pada cabang atau kulit pepohonan di daerah pegunungan. Keberadaannya sangat bergantung pada tumbuhan inang serta lingkungan yang menjadi tempat tumbuhnya. Tayu angin merupakan obat yang sangat penting dan banyak digunakan sebagai ramuan obat tradisional.

0 komentar:

Posting Komentar